Buat kamu yang baru saja meninggalkan
bangku sekolah dan menuju kehidupan kampus, inilah saatnya untuk benar-benar
membuka mata. “Mahasiswa” predikat itu akan segera melekat pada dirimu. Sudah
pasti senang rasanya disebut sebagai mahasiswa. Bayang-bayang tidak lagi
memakai seragam sekolah, kuliah, menikmati masa muda, dan bebas melakukan
apapun akan terbingkai jelas dalam kepala. Tapi,, apakah hanya itu nilai
sebagai mahasiswa?
Mahasiswa dipandang sebagai kaum
intelektual yang mengeyam pendidikan lebih tinggi dari masyarakat kebanyakan.
Maka harapan masyarakat kepada mahasiswa dalam memberikan perubahan dan
perbaikan kondisi bangsa sudah pasti ada. Mahasiswa sebagai arsitek peradaban
harus mampu merancang dan menawarkan solusi terhadap permasalahan bangsa.
Bukan lagi saatnya untuk berkata “Loe..loe.. guwe..guwe..”. Bukan lagi
saatnya untuk bersikap acuh tak acuh dengan orang lain. Bukan lagi saatnya
apatis dengan kondisi masyarakat sekitar yang memprihatinkan. Karena aksi nyata
mahasiswa sebagai generasi muda dinantikan.
Sebelum melangkah lebih jauh dalam
lintasan jejak sebagai mahasiswa nantinya, coba tanyakan dalam diri
masing-masing, “Apa yang akan Aku capai sebagai seorang mahasiswa? Apa yang
bisa Aku berikan untuk bangsaku, dan masa depan bangsaku?” Jika sudah menemukan
jawaban atau bahkan jika belum menemukannya, belum terlambat untuk memulainya,
di kampus ini.
Kampus adalah tempat untuk
mengaktualisasikan diri, bukan hanya tempat untuk mendapatkan berbagai macam
teori. Di tempat inilah, kita seharusnya belajar lebih banyak hal,
bersosialisasi, menempa, dan meningkatkan kemampuan diri. Ada banyak jalan yang
bisa dilalui, bisa menghasilkan segudang prestasi, karya-karya, aktif dalam
organisasi kemahasiswaan, atau yang lainnya. Yang penting bahwa kita bisa
memberi dan mengukir masa depan yang lebih baik untuk bangsa ini.
Terakhir, jangan menunggu sampai lulus
dari kampus ini untuk bisa berkontribusi. Akan tetapi, mulailah langkah itu
saat ini.
Komentar
Posting Komentar