Langsung ke konten utama

INTUISI


Kata yang tiba-tiba tersadarkan olehku.. Bahwa selama ini, intuisi lah yang sering ku pakai..

Intuisi adalah istilah untuk kemampuan memahami sesuatu tanpa melalui penalaran rasional dan intelektualitas. Sepertinya pemahaman itu tiba-tiba saja datangnya dari dunia lain dan di luar kesadaran.

Setelah mengikuti test STIFIn dan hasilnya adalah Intuiting introvert. Ini sangat mengejutkan untukku.. Tak terduga sebelumnya..

Intuiting Introvert  (Ii)
Dalam keseharian profil orang I, sebagai berikut
  • Perhatiannya pada gambaran umum
  • Mengolah informasi berdasarkan intuisi
  • Lebih berminat pada pemahaman imaginatif
  • Abstrak dan teoritis
  • Melihat pola & makna
  • Orientasi pada masa depan
  • Mulai dari mana saja
  • Menyukai kemungkinan untuk berdaya cipta
  • Mengandalkan inpirasi
  • Pola bicara beragam, menggunakan banyak kalimat perbandingan
  • Memiliki pikiran yang berputar namun terpola
  • Figuratif, menggunakan analogi dan metafora
  • Menggunakan bahasa untuk mengekspresikan diri sendiri
  • Memberi ruang, alternatif, dan tidak cepak menyimpulkan
  • Tertarik pada pekerjaan yang melibatkan  kreatifitas
  • Menyukai cerita fiksi
  • Berbicara hanya hal-hal besar dan strategis
  • Memiliki visi ke depan
  • Cenderung untuk menyelesaikan kalimat orang lain
  • Tampak intelek atau berkelas
Sekolah & Karir  (Intuiting)
SEKOLAH : KARIR :
kewirausahaan, disain, aneka seni, perfileman, fisika quantum,  reengineering,  proyeksi, peramalan, future trading, investasi, filsafat, perancang pendidikan,  dll pengusaha, produsen, disainer, ahli kreatif berbagai bidang, periklanan, marketing,  grafis, arsitektur, penemu keilmuan, sutradara, pencipta lagu, seniman, pelukis abstrak, pesulap, peramal, pialang saham, investor, filosof,  pakar pembelajaran/ pemodul, event organizer, dll
Ciri kepribadian  (Ii)  :
Kepribadian yang selalu mempersepsi keadaan secara positif.  Meskipun mereka  positivis anehnya mereka seperti memiliki mesin ‘time tunnel’ yang seolah-olah kemanapun mereka mau pergi tinggal pencet tombol, sesuatu yang berlawanan dengan positivismenya mereka. Memiliki privasi yang kuat, ‘tidak ember’, mampu menyimpan rahasia pribadinya rapat-rapat namun mereka juga menyenangkan dijadikan sebagai mitra bisnis, walau bukan untuk bicara privasinya.  Bahkan mereka sangat pandai mencari mitra bisnis tanpa harus masuk ke wilayah privasi.  Keyakinannya yang kuat terhadap dirinya kerapkali mendudukkan dirinya sebagai pahlawan bagi sekitarnya.  Keyakinannya sering berlebihan  meskipun sebenarnya mereka punya kemampuan untuk sadar diri terutama ketika berinteraksi dengan orang lain. Jika diibaratkan sebagai kendaraan,  mereka adalah jenis kendaraan tanpa rem.  Hantam terus. Melaju terus. Hanya ketika sudah mentok tidak berhasil mencapai tujuannya mereka langsung jatuh down.  Untuk memulihkan dari down-nya ini tidak mudah, karena mereka baru menabrakkan kendaraannya tanpa rem. Mereka pandai membuat intisari selain itu juga menyukai hal-hal detil-detil yang estetik.  Bahkan dirinya pandai menampilkan diri secara atraktif. Letak kehebatannya adalah pada kemampuannya membuat konsep dan begitu perfeksionis ketika mereka menjalani konsepnya.  Kalau perlu mereka bersedia untuk turun tangan meskipun mereka konseptornya.  Akhirnya orang lain menganggap mereka ini lengkap mulai dari mengonsep hingga detil pelaksanaan.  Jenis kepribadian yang super keras kepala, meskipun demikian mereka terbuka untuk berbeda pendapat. Mereka sangat romantis, lucunya mereka juga ‘anak mami’.







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yakinlah Kau Bisa!

Ombak pasti akan selalu ada di samudra kehidupan. Entah itu hanya riak-riak kecil hingga gelombang yang besar. Pastilah tak ada laut yang begitu tenangnya. Jika itu memang benar ada, bukankah akan terasa aneh dan terkesan mengerikan? Cobaan demi cobaan pasti silih berganti mewarnai bingkai kehidupan. Di setiap potret nya mungkin kan selalu menunggu rintangan yang menghadang. Rintangan yang nyata berada di depan mata atau rintangan yang tak terlihat bahkan tak terbesit. Lalu akan ada pilihan, kau akan melompatinya atau menghancurkannya? Saat dihadapkan dengan berbagi pilihan, saat memutuskan menapaki pilihan itu, tak ayal langkah kita terhenti atas pertanyaan-pertanyaan, "bisakah aku melakukannya? bisakah aku melampauinya?' Tersudutkan kemampuan dan kualitas diri. Mungkin kita hanya perlu menutup mata. Berjalan tanpa mengindahkan apapun. Walaupun ada beban berat di punggung, tetap berusaha untuk terus berjalan. Tetap melangkah walau terasa menyakitkan. Tak menghiraukan a...

Sebaris Kado Untukmu..

Sembunyikanlah kenangan manis masa lalumu dalam senyum dan tawa Bingkislah kesedihan bukan dalam tangis melainkan ketabahan Kenangan tak perlu dibuang Biarkan dalam bingkai emas Kenangan pahit menghadirkan senyum Manakala kita menyadarinya Kenangan manis menghadirkan lamunan Kita semua, sebenarnya rapuh oleh kenangan Hanya kita sendiri yang tahu betapa kenangan itu tidak ingin dilupakan.... Tak peduli apakah yang bisa membuatmu tersenyum Apakah ada sesuatu hal, seseorang, atau diri sendiri Maka tersenyumlah Maka akan kau temukan sebuah dunia baru Dunia yang bisa membuat segalanya menjadi lebih baik.. **dari temanmu yang paling cantik, pinter, baik, ramah,, tapi sentimen dan usil.. "Ratna" _kado ulang tahun 8 tahun yang lalu_makasih ratna_^^_

Resolusi 2014

Ternyata sudah 3 bulan tak memposting tulisan di blog ku ini. Terkadang hanya sekedar mampir tanpa ada usaha tuk menuliskan apa yang ada di otak. Dan kini, tak terasa waktu tlah sampai di tahun yang baru,, 2014. Hmm,, kayaknya harus lebih rajin ketik-ketik lagi nih.. :) Mengawali di tahun baru ini, aku ingin menuliskan beberapa keinginan atau lebih kerennya orang-orang bilang resolusi, he.. List yang mau aku lakukan di tahun ini: a). segera lulus S1,, yang ini TANPA TAWAR b). lanjutin S2,, opsi: 1. Pengembangan Kurikulum UPI Bandung; 2. Pendidikan Kimia UNM Malang c). masuk ke LSM yang bergerak di bidang sosial pendidikan d). cari kerja/bikin usaha sendiri e). nulis novel f). nambah hafalan min 1 juz g). menikah Bersiap untuk melangkah... _ angan kan berkembang menjadi ingin_ _ingin tanpa aksi kan tetap menjadi angan_ _melangkah pasti dengan Allah tetap di hati_ _karena Ia pasti kan beri yang terbaik bagi diri_