Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2014

Masih Belajar MencintaMu

Cinta. Siapa yang tak mengenal kata cinta. Aku yakin setiap orang pasti mengenalnya, setidaknya pernah mendengar kata itu di telinganya. Aku mengenal kata cinta lewat dongeng Putri dan Pangeran. Memimpikan pangeran berkuda putih menyatakan cinta padaku kemudian hidup bahagia selamanya. Happily ever after layaknya cerita dongeng. Aku memang masih memimpikan hal itu tetapi aku sadar bahwa aku hidup di dunia nyata dan bukan dunia dongeng. Realita membuyarkan anganku tentang cinta. Saat remaja aku selalu bertanya, “Apakah tidak ada yang suka padaku?” Pertanyaan itu timbul saat teman-teman mulai pacaran. Aku rasa aku tidaklah buruk tetapi kenapa tidak ada yang mau jadi pacarku? Pertanyaan itu selalu terngiang. Hingga aku menyadari sesuatu. Mungkin Allah tidak mengabulkan keinginan sepintasku karena itu bertentangan dengan prinsipku. Ya, aku mempunyai prinsip untuk tidak pacaran sebelum menikah. Prinsip itu muncul begitu saja padahal dulu aku bukan orang yang taat agama. Mung

Merangkai Kata

termenung dengan sebuah kesendirian, tapi bukan berarti kosong. setidaknya tidak kosong di kepala. imaji itu selalu ada bahkan tak pernah luput dalam seharinya beterbangan sperti debu yang tersapu angin kadang hilang dan terganti yang lain kadang masih lekat.. ada kisah yang ingin ditulis kisah yang inginkan berbagi makna denganmu bukan hanya milikku, bukan hanya menetap di kepalaku tapi ternyata tangan ini terkadang lebih nyaman tuk tak bergerak di atas kertas ataupun tak menari di atas piano abjad entah karena tuntutan yang sudah sampai pada batas mati atau karena malas itu menerpa atau malah karena enggan merangkai kata? ahh,, entahlah huft,, sebenarnya hanya butuh tekad tuk mengubah setiap angan jadi kata tuk merangkai setiap kata jadi cerita..